Iklan

internet marketing

Translate

SEKS TERGANGGU, TANDA ADA PENYAKIT SERIUS

Gangguan fungsi seks ternyata bukan sekadar masalah di tempat tidur, tetapi bisa jadi tanda adanya gangguan kesehatan yang serius. Karenanya para dokter diiimbau untuk tak segan-segan menanyakan kehidupan seksual pasiennya. Mengabaikan disfungsi seksual sama saja dengan kehilangan deteksi dini akan adanya penyakit serius yang mungkin diidap oleh pasien. Demikian yang disarankan para ahli kepada para dokter.

"Seks sebenarnya bagian dari dunia medis, tetapi yang terjadi saat ini sepertinya hal itu dipisahkan dari dunia kedokteran," kata Dr.Rosemary Basson, peneliti dari British Columbia Center for Sexual Medicine di Vancouver, Kanada.

Basson dan koleganya, Dr.Willibrord Weijmar Schultx dari Universitas Medical Centre di Groningen, Belanda, melakukan penelitian dari data-data untuk mencari kaitan antara disfungsi seksual dengan sejumlah penyakit, misalnya diabetes, jantung, depresi, multiple sclerosis dan parkinson. Ternyata, sejumlah masalah seks merupakan indikasi dari gangguan medis.

Sehingga tak ada lagi alasan bagi para dokter untuk malu menanyakan kehidupan seks pasiennya, seperti dengan siapa pasien melakukan hubungan seks, frekuensinya, atau apakah ada perilaku seks yang berisiko. "Pasien mungkin tak akan mau berinisiatif untuk cerita kecuali ditanya oleh dokternya," kata kepala divisi penyakit infeksi Johns Hopkins Bayview Medical Center, Dr.Jonathan Zenilman.

Setiap gangguan seksual bisa jadi merupakan gunung es dari problem kesehatan yang lebih besar. Oleh sebab itu pasien juga seharusnya mau berkonsultasi kepada dokter jika mengalami disfungsi seksual.

Sebagai contoh, pria usia lanjut yang mengalami disfungsi ereksi, biasanya risikonya lebih besar terkena penyakit jantung. Dalam sebuah penelitian terhadap 132 pria yang menjadi pasien operasi jantung, hampir setengahnya memiliki riwayat disfungsi ereksi atau impoten.

Sedangkan pada wanita, mungkin agak sulit mendeteksi adanya penyakit lewat gangguan seksual yang dialaminya. "Berbeda dengan pria, gangguan seksual yang dialami wanita tidak bisa dilihat secara fisik," kata Basson.

Namun wanita yang kurang memiliki hasrat seksual bisa menjadi tanya adanya depresi. Jika digabung dengan gejala lainnya, gangguan seksual pada wanita bisa menjadi tanda adanya gangguan hormon, diabetes, ginjal, atau penyakit kronis lainnya.

Lewat informasi adanya masalah seksual, selain mendeteksi dini akan suatu penyakit, dokter juga bisa memperkirakan jenis pengobatan apa yang paling tepat. "Yang paling mudah adalah gejala diabetes yang ditandai dengan disfungsi ereksi," kata Zenilman. "Mungkin para pria akan sedih mendengar vonis penyakit, tetapi jika diketahui sejak awal akan lebih besar kemungkinan penyembuhannya," tambahnya.

Jika masalah seksual bisa menjadi indikator adanya masalah kesehatan, maka kehidupan seks yang harmonis akan membuat orang memiliki kualitas hidup lebih baik.

No Response to "SEKS TERGANGGU, TANDA ADA PENYAKIT SERIUS"

Posting Komentar

powered by Blogger | WordPress by Newwpthemes